UMKM Naik Kelas, Bukti Nyata Pemerintah Wujudkan Pemerataan Ekonomi dari Desa ke Kota

Banten – Pemerintah terus menunjukkan komitmen kuat dalam mewujudkan pemerataan ekonomi nasional melalui penguatan dan pemberdayaan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Berbagai program strategis yang dijalankan dalam satu tahun terakhir telah mendorong ribuan pelaku usaha naik kelas, dari sekadar usaha tradisional menjadi unit ekonomi yang lebih produktif, inovatif, dan berdaya saing tinggi.

Salah satu bentuk kegiatan konkret tersebut adalah dengan menggandeng Bank Rakyat Indonesia (BRI) dalam penyelenggaraan Festival Kemudahan dan Pelindungan Usaha Mikro. Kegiatan ini berlangsung pada 22 Oktober 2025 di Sport Center Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten, dan melibatkan total 1.200 pelaku usaha mikro dari berbagai wilayah dan latar belakang usaha.

Wakil Menteri UMKM RI, Helvi Yuni Moraza, mengatakan bahwa Pemerintah terus berupaya menaikkan kelas UMKM sekaligus menjamin keberlangsungan usaha mereka, melalui pelatihan, perizinan, pembiayaan, hingga literasi keuangan.

“Pemerintah melalui Kementerian UMKM terus berupaya menghadirkan berbagai program nyata untuk memperkuat sektor usaha mikro. Salah satu langkah konkret adalah menghadirkan layanan terpadu dalam festival ini agar pelaku UMKM dapat langsung mengakses berbagai fasilitas yang dibutuhkan,” ujar Helvi.

Sementara itu, Direktur Mikro BRI, Akhmad Purwakajaya mengatakan bahwa BRI terus memperkuat ekosistem pembiayaan mikro dengan dukungan teknologi, edukasi, serta kemudahan akses layanan perbankan. Melalui keikutsertaan UMKM binaan dalam festival ini, BRI berharap dapat membangun ekosistem usaha mikro yang kuat, tangguh, dan adaptif terhadap perubahan zaman.

“Sebagai bank yang lahir dan tumbuh bersama rakyat, BRI konsisten untuk menjadi rumah besar bagi pengusaha UMKM. Kami ingin memastikan bahwa setiap pelaku usaha, sekecil apa pun, memiliki kesempatan yang sama untuk tumbuh dan naik kelas,” kata Akhmad.

Akhmad menjelaskan, hingga September 2025 BRI telah mencatat penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar Rp130,2 triliun kepada 2,8 juta debitur, atau setara 74,40% dari total alokasi KUR BRI tahun 2025 sebesar Rp175 triliun.**

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *